Ada beberapa cara mengatasi mata kering di rumah menurut dr. Eka Octaviani Budiningtyas, SpM.. Cara ini tak hanya dengan menggunakan produk tetes mata. Mata kering sebaiknya tidak dibiarkan. Selain membuat tak nyaman, kondisi ini juga bisa berisiko memengaruhi kesehatan mata bila dibiarkan terlalu lama.
Adapun cara-cara ini tidak memerlukan peralatan khusus. Simak selengkapnya. 3 cara mengatasi mata kering di rumah
1. Kompres air hangat, cara termudah untuk dilakukan di rumah
Salah satu cara mudah mengatasi mata kering adalah dengan mengompresnya menggunakan handuk yang dibasahi air hangat.
“Jadi kalau misalnya memang mulai terasa (mata kering), yang paling gampang itu adalah kompres air hangat di rumah pakai handuk bersih jangan pakai tisu, atau sekarang sudah canggih kan bisa pakai ice gel yang bisa panas atau dingin itu bisa juga. Itu paling gampang ya,” ujar dr. Eka dalam acara Insto "Bebas Mata SePeLe" di Gandaria City Mall, Jakarta Selatan, Jumat (7/11/2025). Cara ini membantu melancarkan fungsi kelenjar meibom di kelopak mata yang berperan dalam menjaga lapisan air mata agar tidak cepat menguap.
2. Lid hygiene atau menjaga kebersihan kelopak mata
Selain mengompres, menjaga kebersihan area sekitar mata juga penting dilakukan secara rutin bila mengalami mata kering. Dalam dunia medis, hal ini dikenal dengan istilah lid hygiene. Perawatan ini bertujuan untuk membersihkan kotoran atau sisa minyak yang menumpuk di sekitar bulu mata agar kelenjar meibom tidak tersumbat. “Lid hygiene ini kita bersihin bulu mata pakai sabun bayi, pakai cotton bud, habis itu kompres hangat. Itu harapannya kelenjar meibom itu bisa lebih meleleh gitu ya,” kata dr. Eka. Langkah sederhana ini bisa dilakukan setiap hari, terutama bagi mereka yang sering menggunakan riasan mata atau bekerja di lingkungan berdebu. Dengan kelenjar meibom yang bersih dan berfungsi baik, air mata bisa menjaga kelembapan permukaan mata dengan lebih optimal.
3. Gunakan tetes mata untuk melembapkan sementara
Jika keluhan mata kering masih terasa meski sudah melakukan kompres dan menjaga kebersihan, dr. Eka menyarankan penggunaan produk tetes mata buatan atau artificial tears sebagai bantuan sementara. “Tapi memang kalau ternyata terasa kering banget bisa tetes-tetes artificial tears (cairan air mata buatan) untuk relieve (meredakan) sementara,” sarannya. Penggunaan tetes mata buatan membantu menggantikan cairan alami yang berkurang dan memberikan sensasi lembap sementara pada permukaan mata.
Jangan anggap remeh mata kering
Meskipun demikian, dr. Eka mengingatkan agar kondisi mata kering tidak dianggap remeh karena bisa saja menjadi tanda gangguan lain yang memerlukan penanganan medis. “Tapi harap diingat bahwa jangan pernah anggap remeh. Walaupun dianggap sepele, tapi penting banget untuk diperiksa ke dokter mata. Ini beneran mata kering atau ada yang lain gitu,” kata dr. Eka. Pemeriksaan ke dokter mata tidak hanya dilakukan saat muncul keluhan. Sama seperti pemeriksaan gigi, mata juga memerlukan pengecekan rutin agar potensi gangguan bisa terdeteksi lebih dini.
Pemeriksaan berkala juga penting untuk memastikan tidak ada kondisi lain yang menyertai, seperti infeksi, gangguan kelenjar air mata, atau efek dari obat-obatan tertentu. “Ke dokter mata sebenarnya sama kayak ke dokter gigi, harusnya berapa lama sekali, enam bulan atau satu tahun sekali,” tambah dr. Eka.
Tidak ada komentar: