; //]]>
;
  • Home
  • About
  • Contact
  • Advertise

WONGPASAR

  • Home
    • Grosir
      • Keuntungan
      • Harga Grosir
    • Gudang
    • Kategori
      • Bantal-Bantal
      • Handuk-Handuk
      • Hiasan
      • Sarung-Sarung
      • Peralatan RT
      • Pakaian Pria
      • Pakaian Wanita
      • Perlengkapan Bayi
      • Sajadah-Sajadah
      • Selimut-Selimut
      • sprei-sprei
    • Cek Ongkir
      • Cek Resi
    • Tentang Kami
    • Testimoni
    • Youtube
    • Bisnis Sampingan
    Home / artikel / Berita / iklan shopee / Melihat Tradisi Tiban, Ritual Mendatangkan Hujan di Wilayah Blitar hingga Tulungagung

    Melihat Tradisi Tiban, Ritual Mendatangkan Hujan di Wilayah Blitar hingga Tulungagung

    09.29 artikel, Berita, iklan shopee

     


    Blitar (beritajatim.com) – Tiban bukan menjadi tradisi yang asing bagi masyarakat Blitar hingga Tulungagung. Masyarakat matraman sudah terbiasa menggelar tradisi Tiban jika terjadi musim kemarau berkepanjangan.

    Seperti yang dilakukan oleh masyarakat Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar. Kemarau panjang yang terjadi mendorong masyarakat menggelar tradisi Tiban. Mereka berharap dengan adanya kegiatan ini, hujan bisa segera datang sehingga mereka bisa melakukan cocok tanam.

    “Kalau kepercayaannya memang untuk mendatangkan hujan. Tapi sekarang juga berkembang menjadi kesenian yang harus dilestarikan agar tidak punah,” kata Marjuni, ketua paguyuban Tiban Kademangan Blitar, Minggu (19/5/2024).

    Tiban sendiri berasal dari ‘tiba’ yang dalam arti bahasa Indonesia bermakna jatuh. Secara filosofi, Tiban mengandung arti timbulnya sesuatu yang tidak diduga sebelumnya.

    Dalam konteksnya dengan peristiwa tersebut, maka tiban disini menunjuk kepada hujan yang jatuh dengan mendadak terjatuh dari langit. Utamanya di wilayah selatan yang memiliki curah hujan sedikit.

    Dalam pelaksanaannya, Tiban terbagi menjadi 2 kelompok, masing-masing dipimpin 1 orang wasit atau biasa disebut Landang atau Plandang. Dalam ritual ini selalu diiringi dengan alunan musik layaknya gamelan lengkap yang terdiri dari kendang, kentongan, dan gambang laras.

    Peserta tiban hanya mengenakan celana dan tidak diizinkan mengenakan baju atas. Mereka memakai pecut (sebagai alat pemukul) yang dibuat dari ranting pohon aren. Cambuk inilah yang akan digunakan untuk saling memukul di atas ring.

    “Kalau dulu kepercayaannya semakin banyak darah yang terjatuh maka hujan akan segera datang,” bebernya.

    Tradisi ini pun hingga kini terus dilestarikan oleh masyarakat Blitar, Tulungagung hingga Trenggalek. Biasanya bisa musim kemarau panjang datang, banyak daerah yang menggelar tradisi Tiban.

    Pesertanya bukan hanya dari warga lokal, namun hingga luar Kota. Meski ini merupakan tradisi yang memiliki unsur kekerasan, namun tidak dendam yang ditimbulkan dari tradisi saling melukai tersebut.

    “Semua pemain selesai diatas, dibawah semua jadi kawan tidak boleh ada dendam, bahkan ada yang saling minta maaf dan mengobati luka lawannya,” tutupnya. [owi/suf]




    SUMBER : https://beritajatim.com/gaya-hidup/melihat-tradisi-tiban-ritual-mendatangkan-hujan-di-wilayah-blitar-hingga-tulungagung/



    Melihat Tradisi Tiban, Ritual Mendatangkan Hujan di Wilayah Blitar hingga Tulungagung Melihat Tradisi Tiban, Ritual Mendatangkan Hujan di Wilayah Blitar hingga Tulungagung Reviewed by WONGPASAR GROSIR MALANG on 09.29 Rating: 5
    Share This:
    Facebook Twitter Google+ Pinterest Linkedin

    You May Also Like

  • Petani Gagal Panen, Harga Tomat Meroket hingga Rp 27.000 Per Kg di Madiun

  • Hamil Setelah 18 Tahun Menanti, Pasangan Ini Dibantu Teknologi AI

  • Pagar Tembok Lantai Tiga Pasar Besar Malang Ambrol, Pembiaran Tidak Dibersihkan dan Dirawat Sehingga Merusak Pagar.

    • Next STOK PRODUK WONGPASAR GROSIR MALANG 22/05/2024
    • Previous Promosikan Judi Online, Begini Nasib Selebgram Tulungagung

    Tidak ada komentar:

    Langganan: Posting Komentar ( Atom )

    SPREI MONALISA POLOS SHOPEE

    SPREI MONALISA POLOS SHOPEE

    YOUTUBE







    Label

    • Berita
    • bukti wp
    • kategori
    • kuliner
    • musik
    • stok produk
    • HARGA BEDCOVER KENDRA PREMIERE BATIK BEAR 180 MURAH
      HARGA BEDCOVER KENDRA PREMIERE BATIK BEAR 180 MURAH
      11.04.2017 - 0 Comments
    • SPREI KINTAKUN D'LUXE 120 X 200 23/02/2019 I WONGPASAR GROSIR MALANG
      SPREI KINTAKUN D'LUXE 120 X 200 23/02/2019 I WONGPASAR GROSIR MALANG
      23.02.2019 - 0 Comments
    • READY STOK SPREI MY LOVE 180 X 200 | WONGPASAR GROSIR
      READY STOK SPREI MY LOVE 180 X 200 | WONGPASAR GROSIR
      28.11.2017 - 0 Comments
    • STOK PRODUK WONGPASAR GROSIR MALANG 17/12/2021
      STOK PRODUK WONGPASAR GROSIR MALANG 17/12/2021
      17.12.2021 - 0 Comments
    • STOK SPREI MY LOVE SORONG / DUO 120 - WONGPASAR GROSIR
      STOK SPREI MY LOVE SORONG / DUO 120 - WONGPASAR GROSIR
      20.05.2017 - 0 Comments

    Total Tayangan Halaman

    1,887,299

    Popular Posts

    • Air Rebusan Daun Salam Bisa Menyembuhkan Penyakit Apa Saja?
      Air Rebusan Daun Salam Bisa Menyembuhkan Penyakit Apa Saja?
    • JUAL KAIN SPUNBOND DI MALANG - WONGPASAR GROSIR MALANG
      JUAL KAIN SPUNBOND DI MALANG - WONGPASAR GROSIR MALANG
    • Cemburu Suami Nikah Siri, Istri Tua Aniaya Istri Muda di Sumenep
      Cemburu Suami Nikah Siri, Istri Tua Aniaya Istri Muda di Sumenep
    • Nasib Mantan Kades "Desa Miliarder" di Gresik: Dari Pahlawan Warga, Kini Jadi Tersangka
      Nasib Mantan Kades "Desa Miliarder" di Gresik: Dari Pahlawan Warga, Kini Jadi Tersangka
    • Febby Rastanty Ungkap Caranya Dalami Karakter Korban KDRT di Film Sampai Nanti, Hanna!
      Febby Rastanty Ungkap Caranya Dalami Karakter Korban KDRT di Film Sampai Nanti, Hanna!

    Diberdayakan oleh Blogger.
    Created By ThemeXpose | Distributed By Free Blogger Templates