Surabaya (beritajatim.com) – Hari kedua pencarian bocah perempuan 6 tahun berinisial MWN yang dilaporkan tenggelam di selokan Jalan Bumi Sari, Sambikerep, Surabaya masih menemui jalan buntu. Diketahui, MWN hanyut usai bermain hujan-hujanan bersama kakaknya yang berusia 10 tahun berinisial SAN.
Kepala BPBD Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan bahwa pencarian akan terus dilakukan sampai 7 hari kedepan. Pihaknya juga mendirikan posko pencarian yang terletak di Kecamatan Tandes. Tujuannya untuk memudahkan penyampaian informasi, bila masyarakat sekitar menemukan keberadaan korban.
“Jadi hari kedua masih belum membuahkan hasil. Kita akan teruskan sampai 7 hari kedepan,” kata Hebi.
Pada pencarian hari kedua, petugas radius pencarian pencarian. Tim Rescue terjun ke selokan dan melakukan penyisiran dari titik kejadian korban diduga hanyut hingga Pompa Balong II. Penyusuran dilakukan manual dan menggunakan perahu karet.
“Kita sisir mulai pagi tadi 07.30 WIB. Kemarin sore kita sudah sisir tapi kita ulangi lagi hari ini. Dan ini sudah maksimal kita laksanakan, korban belum ketemu,” imbuhnya.
Hebi menyebut kendala yang dialami petugas saat melakukan pencarian hanya saat terjadi hujan. Sebab mereka harus menghentikan pencarian di dalam selokan untuk sementara waktu, guna mengantisipasi adanya limpahan air.
“Kalau di atas hujan kita hentikan sejenak karena khawatir ada limpahan air dari atas, supaya aman dalam pencarian,” tutur Hebi.
Sebelumnya, Bocah perempuan berusia 6 tahun hanyut di selokan jalan Bumi Sari, Sambikerep, Surabaya, Kamis (18/01/2024) malam. Saat kejadian, Bocah berinisial MWN itu sedang bermain bersama kakaknya berinisial SAN (10).
Kepala BPBD Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan bahwa dua anak-anak itu awalnya bermain hujan pada pukul 14.00 siang. Dari keterangan kakak korban, mereka main di selokan yang arusnya cukup deras. Setelah hujan selesai, kakaknya kembali pulang sendirian ke rumah. SAN baru berani bercerita sekitar pukul 20.00 saat orang tuanya mencari keberadaan MWN. (ang/ian)
SUMBER : https://beritajatim.com/peristiwa/hari-kedua-pencarian-bocah-tenggelam-di-sambikerep-masih-nihil/
Tidak ada komentar: