Aksi Supri Elang seorang driver ojol yang menerima orderan fiktif justru berakhir tak disangka-sangka.
Supri Elang merupakan driver ojol yang curhatannya saat bekerja ramai mendapat sorotan di media sosial.
Ceritanya saat membagikan pengalaman mengantarkan orderan fiktifpun viral.
Supri Elang mendapatkan sebuah orderan fiktif yang kemudian membuatnya menuai perbincangan.
Sebelumnya, ia tak menaruh curiga ketika mendapat pesanan.
Ia pun mengambil orderan tersebut sesuai catatan customernya.
Namun ketika hendak diantarkan, customer malah susah dihubungi.
Orderan fiktif itu tentu saja membuatnya sangat kebingungan.
Namun, Supri Elang mencoba tetap berpikiran positif dan malah melakukan hal yang tak disangka-sangka.
Kisah ini viral di media sosial dan banyak yang menaruh simpati pada sang driver.
Seperti pada unggahan Instagram @sahabatsurga beberapa waktu lalu, terlihat seorang driver ojol yang memperlihatkan struk pembayaran.
Driver yang diketahui bernama Supri Elang ini mendapat orderan makanan di restoran pizza.
Pesanannya habis hampir Rp 500.000 atau tepatnya Rp 459.003.
Oderannya sampai sebanyak itu, Supri Elang pun dibuat pusing kebingungan.
Namun pada akhirnya, keputusan selanjutnya yang membuat Supri Elang viral dibicarakan dan panen pujian di kolom postingan.
Berita Lainnya : Nasib Pilu Siswi SMP Jadi LC & Dihamili Guru SD, Ternyata Kondisi Keluarga Miris, sempat Depresi
Setelah makanan siap, sang driver ojol pun mengantar pesanan ke tempat tujuan.
Namun pemesan malah tak bisa dihubungi dalam waktu yang lama.
Hal itu membuat driver ojol kebingungan.
Ia pun mengambil keputusan untuk sedekahkan pesanan pizza tersebut ke panti asuhan.
Supri Elang membagikan ceritanya lewat WA Story yang kemudian diviralkan di berbagai platform media sosial.
"karna orderan fiktif, makanan pizza harga 400rb lebih saya antarkan ke panti asuhan, pasti ada jalan," tulis sang driver ojol, dikutip dari Serambinews.com
Ia enggan menikmatinya sendiri dan pilih mendatangi Panti Asuhan Nurul Hidayah Sea 1.
Aksinya pun menuai pujian.
Banyak yang kagum dengan kebaikan hati driver ojol itu.
Tak sedikit pula yang menyayangkan pemesan fiktif.
Karena merugikan driver, habis uang, tenaga dan waktu.
Berkebalikan dengan apa yang dialami Supri Elang, seorang driver ojol yang beberapa waktu lalu jadi korban begal sampai meninggal duniapun sempat viral
Seorang driver ojek online menjadi korban pembunuhan dan jasadnya ditemukan pada Sabtu (24/2/2023), pukul 06.30 WIB.
Penemuan jasad driver ojek online tersebut menggemparkan warga dan sempat direkam dengan durasi 48 detik.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria yang ditinggalkan begitu saja di semak-semak dengan keadaan tak bernyawa.
Jasadnya tampak mengenakan jaket berwarna kuning yang telah terkena darah di sejumlah bagian.
Diketahui pria tersebut tewas ditikam dan terdapat sejumlah luka di bagian lehernya.
Driver ojek online tersebut ditemukan warga di semak-semak yang terletak di tepi sungai.
Tepatnya di Jalan Bujang Taro, Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Tewasnya korban bernama Ahmad Faisal tersebut telah dikonfirmasi oleh Kasubsie Penmas Polres Kubu Raya, Aipda Ade.
Pihak kepolisian juga telah melakukan sejumlah penyelidikan dan pemeriksaan terhadap korban.
Ahmad Faisal (33) telah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab kematiannya.
Berdasarkan screenshoot (tangkapan layar) yang beredar, pemilik akun Instagram @ersiyolanda08 yang diduga milik istri Ahmad Faisal terlihat menghubungi sejumlah rekan kerja suaminya.
Ia menanyakan keberadaan suaminya karena hingga larut malam belum juga pulang.
"motornya vario flat bogor
Saya lupa no kbnya
Saya dipontianak bang
Saya ud lapor polisi
Tapi polisi nyuruh tunggu 1x24 jam
Suami saya gapernah balik malam2 gini bang
Selalu ngabari kalo uda sampai tujuan juga."
Pada screenshoot percakapan lainnya, sang istri juga mengatakan sebagai berikut:
"terakhir dia dapat orderan ini bang
Habis itu gaada kabar lagi bang
Istu set 10 bang
Tolong saya bang
Nomornya gaaktif juga
Saya takut bang
Suami saya soalnya orang perantau bang."
Diketahui Ahmad Faisal mendapatkan orderan dari TK Sanisiah (daerah Sungai Belitung) menuju ke daerah Sungai Rengas dengan jarak kurang lebih 6 km.
Hingga akhirnya ia ditemukan tewas dibunuh.
Lokasi pembunuhan di rumah kosong di Malang
Kini pelaku pembunuhan driver ojol Maxim sudah terungkap.
Melansir Kompas.com, pelakunya seorang pria berinisial SP (22), yang merupakan penumpangnya sendiri.
Kepala Polisi Resor Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat mengatakan, tersangka SP nekat menghabisi nyawa Ahmad Faisal karena ingin menguasai sepeda motor handphone dan uang korban.
"Tersangka ingin menguasai barang-barang berharga korban," kata Arief kepada wartawan, Sabtu (25/2/2023).
Arief menerangkan, tersangka SP merupakan warga Kebumen, Jawa Tengah, dan sudah enam bulan berada di Kalbar.
Tersangka tidak mempunyai pekerjaan dan ingin pulang ke kampung halaman, namun tidak punya uang.
"Untuk motif awal, pelaku mengakui sampai bisa senekat itu, terkait dengan kebutuhan pulang kampung halaman di Kebumen," ucap Arief.
Arief menerangkan, pengungkapan kasus ini setelah dilakukan serangkaian penyelidikan dan berhasil melacak keberadaan tersangka di Dermaga Rasau Jaya, Kubu Raya.
Saat itu tersangka yang masih menggunakan sepeda motor hendak pergi ke Kabupaten Kayong Utara.
Jika tidak tertangkap, tersangka berniat untuk pulang ke kampung (pulkam) halamannya.
"Tersangka ini mencoba kabur. Dia ditangkap saat sudah berada di dalam kapal klotok untuk menyeberang," ungkap Arief.
Sebelumnya diberitakan, seorang driver ojek online (ojol) Maxim berinisial AF (33), ditemukan tewas di Jalan Bujang Taro, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), Sabtu (25/2/2023) pagi.
Korban yang ditemukan dengan sejumlah luka di kepala dan leher tersebut diduga merupakan korban pembunuhan.
"Petugas telah melakukan serangkaian penyelidikan," kata Kepala Polisi Resor Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat kepada wartawan, Sabtu siang.
"Dugaannya kasus pembunuhan karena didapati luka fisik di leher dan dagu korban," lanjutnya.
Arief menerangkan, korban ditemukan pertama kali oleh warga yang hendak mengambil sari gula aren dan kemudian melaporkan ke polisi.
Supri Driver Ojol Pusing Terima Order Pizza Rp 500 Ribu Tapi Fiktif, Ending Viral: Pasti Ada Jalan
Reviewed by WONGPASAR GROSIR MALANG
on
16.02
Rating:
Tidak ada komentar: