TRIBUNJATIM.COM - Seorang suami di Brebes menunjukkan gelagat tak biasa hingga berakhir membunuh istrinya sendiri.
Dedi Priyanto (37) adalah suami bunuh istrinya sendiri SA (26).
Sebelumnya, pelaku Dedi Priyanto hampir tak pernah melakukan KDRT.
Jika terlibat pertengkaran, Dedi hanya marah-marah dan memaki SA.
Namun pada akhirnya, suami di Brebes itu berakhir membunuh istrinya sendiri.
Sadar menghilangkan nyawa sang istri, Dedi Priyanto si suami langsung berlari.
Bukan untuk kabur, tetapi si suami minta maaf ke saudara ipar.
Pelaku yang tak pernah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tiba-tiba menghabisi nyawa istrinya sendiri, bahkan sempat meminta maaf seusai pembunuhan terjadi kepada keluarga korban.
Kejadian ini diketahui terjadi di Jatibarang, Brebes, Jawa Tengah, Jumat (27/1/2023), seperti dikutip Tribun Jatim dari Tribun Jateng.
Setelah membunuh SA, pelaku kemudian pergi menghampiri rumah kakak iparnya Nasuha (36).
Baca juga: 2 ABG Sulsel Bunuh Bocah 11 Tahun dan Berniat Jual Organnya, Imingi Uang Rp50 Ribu, Ayah Korban Pilu
Pelaku pada saat itu membangunkan Nasuha yang sedang tertidur lalu meminta maaf.
Seusai meminta maaf, pelaku menceritakan kepada Nasuha tentang pembunuhan yang baru saja ia lakukan.
"Pagi itu dia bangunin saya terus langsung minta maaf. Mas, saya minta maaf ya," ujar Nasuha, Jumat (27/1/2023).
"Lah minta maaf kenapa? Kalau SA sudah saya bunuh," kata Nasuha mengingat percakapan dengan pelaku.
Nasuha bercerita, sebelum pembunuhan terjadi, pelaku minta bercerai dengan istri atau korban. Tetapi korban selalu menolak.
Meski kerap marah, pelaku diketahui tidak pernah melakukan KDRT.
"Iya suka marah-marah tapi kalau mukul gak pernah. Makanya, saya juga gak nyangka bisa seperti ini," ujar Nasuha.
Nasuha menyebut, kondisi pelaku dalam dua tahun terakhir tampak berbeda seperti mengalami gangguan kejiwaan.
Pelaku saat ini telah diamankan oleh Tim Resmob Satreskrim Polres Brebes.
Kepala desa (kades) setempat, Wuryanto mengiyakan bahwa pelaku sempat meminta maaf kepada kakak korban.
"Suaminya itu (red, pelaku) menyampaikan kepada kakak iparnya bahwa telah melakukan pembunuhan," kata Wuryanto.
Pelaku diketahui memiliki dua anak dengan korban yang berusia 7 dan 3 tahun.
Baca juga: Arti Kata Runtah, Kerap Dipakai di Sosial Media Sejak Lagu Viral di TikTok, Ternyata Bahasa Sunda
Kesehariannya, pelaku bekerja di sebuah pabrik di Bogor.
"Pemicunya kita gak tahu, belum ditemukan. Kita masih menunggu karena sedang diselidiki pihak berwajib," ujarnya.
Menurut Wuryanto, pelaku tidak menunjukkan tanda-tanda gangguan kejiwaan.
"Kalau yang kita lihat bersama dengan pihak berwajib, itu ada obat penenang. Ada obat penenang yang kurang rutin dikonsumsi," kata Wuryanto.
Banyak memang perilaku para suami yang kasar dan berakhir nyaris menghilangkan nyawa anak dan istri.
Seperti yang belakangan juga terjadi di Lampung.
Seorang istri dengan 8 anak dikunci dari luar oleh suaminya lalu ditinggal beberapa hari viral di media sosial.
Kisah itu viral setelah diunggah akun Tiktok @sitirohmadayanti pada Jumat (27/1/2023).
Dalam video itu tampak perekam video yang mendatangi korban ke rumahnya.
Nampak pintu rumah itu dirantai dan digembok dari luar sehingga para korban tak bisa keluar.
Perekam lalu berbicara dengan istri yang diekap itu dengan cara berteriak.
"Belakang itu mati (kunci) nggak bisa keluar?," teriak wanita perekam video.
Kemudian di depan pintu terlihat seorang anak kecil laki-laki yang menjaga pintu.
Dari keterangan korban, kunci gembok itu dibawa oleh anak tertua.
"Ini kalau mandi gimana?" tanya perekam video.
"Ada anak, nanti ada anak nanti dibuka, kalau ada anak keluar nanti digembok," ucap korban dari balik pintu.
"Koncinya siapa yang bawa?" tanya warga lain.
"anak yang tua," jawab wanita itu dari balik pintu.
Di dalam rumah yang dikunci itu juga terdapat bayi yang menangis.
Lalu video lainnya, perekam video memasukkan kerupuk ke dalam rumah melalui celah bawah pintu.
Dari keterangan wanita itu, ia dan anak-anaknya sering dikunci di rumah dari luar oleh suaminya.
"Ini kayak binatang ini, ini nggak bisa dibiarin ya, saya laporin ya mba, jangan takut," ucap perekam video.
"Dari dulu kayak gini," ucap wanita itu dari dalam rumah.
Warga lalu memanggil anggota Bhabinkamtibnas dan petugas kelurahan.
Mereka lalu dievakuasi untuk diselamatkan.
Setelah berhasil dikeluarkan, salah satu bayi sedang sakit panas.
Dari keterangan warga, sang suami nekat mengunci istri dan anaknya karena cemburu.
"Dikurung sama suaminya nggak boleh keluar karena cemburu," ucap pria perekam video.
Tak hanya menggembok pintu dari luar, sang suami juga memasang kayu melintang di jendela supaya istrinya tak bisa keluar.
Kondisi rumah juga terlihat memprihatinkan.
Insiden ini sendiri terjadi Bandar Lampung.
Setelah berhasil dikeluarkan, anak-anak wanita itu dibawa ke puskesmas untuk dapat perawatan.
Kini wanita itu dan 8 anaknya sudah dalam kondisi aman.
Sedangkan keberadaan suaminya belum diketahui hingga sekarang.
Tiba-tiba Bunuh Istri, Suami di Brebes Lari ke Rumah Ipar Minta Maaf, Pelaku Kerap Kali Minta Cerai
Reviewed by WONGPASAR GROSIR MALANG
on
16.33
Rating:
Tidak ada komentar: