Petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi menerima laporan dari dua orang yang tersesat di Air Terjun Lider, Songgon, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (27/10/2025) petang. Pelapor yang mengirim pesan melalui aplikasi WhatsApp ke nomor Damkarmat Banyuwangi mengaku ketakutan karena kondisi gelap. "Informasi dari beliau jalan gelap, tidak tahu arah dan susah sinyal," kata Kepala Damkarmat Banyuwangi, Yoppy Bayu Irawan.
Pelapor yang berkomunikasi dengan petugas Damkarmat Banyuwangi berulang kali mengatakan bahwa ia ketakutan dan meminta pertolongan petugas Damkar dengan segera. Pelapor yang berjumlah dua orang mengaku berada di bawah air terjun dan di atas batu, di depan mereka terdapat pohon tumbang.
Sempat terhambat karena susah sinyal, petugas akhirnya mendapatkan kiriman video dari pelapor yang menunjukkan kondisi sangat gelap, hanya ada penerangan dari senter handphone. Dari rekaman video, terdengar angin berembus kencang dan kedua orang tersebut berada di dekat aliran sungai yang deras. Sementara itu, Pos SAR Banyuwangi mengatakan bahwa mereka telah mendapatkan laporan tersebut dan saat ini tim sedang menuju ke lokasi.
"Untuk data sementara (pelapor) atas nama Rama dan Cindy, 20 tahun. Untuk info lain-lainnya nanti kami informasikan kembali," kata Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setiabudi. Satu tim Basarnas bersama Damkarmat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta relawan kemanusiaan meluncur ke lokasi. Beberapa dari mereka menunjukkan medan yang terjal menuju ke lokasi dengan penerangan minim.
Tidak ada komentar: