Kecelakaan Maut yang Menewaskan Kapolres Boyolali dan 2 Ajudannya...

 


Bunyi itu terdengar oleh Purwanto dan dua rekannya di Kilometer 346 Tol Pemalang-Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (1/10/2024) sekitar pukul 01.25 WIB. Mulanya, Purwanto menganggap bunyi tersebut adalah letusan ban truknya. Purwanto bersama sopir dan rekan kernetnya kemudian turun untuk memeriksa kondisi ban. Semua ban truknya ternyata aman. Namun, saat berjalan ke belakang, Purwanto kaget bahkan langsung memalingkan wajah. Di belakang truk tersebut, terdapat mobil yang mengalami kecelakaan. Mobil Toyota Fortuner itu menubruk tiang listrik yang diangkut truk Purwanto. "Sampai belakang baru kelihatan. Saya enggak berani tengok, iya (langsung buang muka), takut," ujarnya, Selasa, dikutip dari Kompas TV.

Setelahnya, Purwanto menghubungi pengelola tol untuk mengabarkan kecelakaan tersebut. Menurut Purwanto, ketika insiden itu terjadi, truknya berjalan di kecepatan sekitar 40 kilometer/jam karena muatannya sampai 20 ton. Ia menegaskan bahwa truknya tidak kebut-kebutan di jalur tol. Selain itu, dia juga mengaku telah memasang tanda hati-hati yang menyala di belakang truk, sehingga kendaraan lain bisa melihat muatan truknya. Sewaktu Fortuner itu menabrak tiang listrik yang dibawa truknya, Purwanto mengaku tidak merasakan benturan. "Enggak kerasa, soalnya muatan berat," ucapnya. Baca juga: Kesaksian Kernet Truk Saat Kecelakaan Mobil Kapolres Boyolali, Awalnya Dikira Pecah Ban Kapolres Boyolali meninggal

Toyota Fortuner yang mengalami kecelakaan di Tol Pemalang-Batang itu ditumpangi tiga orang, yakni Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga dan dua ajudannya, Bripda Rio Risna Saputra dan Bripda Vabrillian Artono. Akibat kecelakaan itu, Bripda Rio dan Bripda Vabrillian meninggal dunia di lokasi. Sedangkan, AKBP Muhammad Yoga yang mengalami luka, mengembuskan napas terakhir di rumah sakit pada Minggu (6/10/2024). Yoga sempat dirawat di Rumah Sakit QIM, Batang. Perawatannya kemudian dipindah ke RS Telogorejo, Kota Semarang, Jateng.

Namun, usai enam hari menjalani perawatan, Yoga meninggal. Kabar duka ini disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jateng Kombes Pol Artanto. Kapolres Boyolali meninggal pada Minggu sekitar pukul 20.00 WIB. "Semoga arwah beliau diterima di sisi Allah SWT," ungkapnya, Minggu, dikutip dari Antara. Artanto mengatakan, jenazah AKBP Muhammad Yoga akan dimakamkan di Depok, Jawa Barat. Jenazahnya sudah diberangkatkan dari Semarang pada Minggu malam. Ia menuturkan, saat mengalami kecelakaan, Kapolres Boyolali sedang dalam perjalanan ke Jakarta untuk menengok keluarga yang sakit.



SUMBERhttps://regional.kompas.com/read/2024/10/07/083412278/kecelakaan-maut-yang-menewaskan-kapolres-boyolali-dan-2-ajudannya?page=2

Kecelakaan Maut yang Menewaskan Kapolres Boyolali dan 2 Ajudannya... Kecelakaan Maut yang Menewaskan Kapolres Boyolali dan 2 Ajudannya...  Reviewed by wongpasar grosir on 09.26 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.