Sebuah studi baru menemukan pada tahun 2100, lebih dari 75 juta orang
kemungkinan besar akan tinggal di tempat yang air tanahnya terlalu panas
untuk diminum. Suhu air tanah diperkirakan akan meningkat hingga 3,5 derajat
Celcius pada akhir abad ini. Artinya, suhu tersebut melebihi ambang batas
tertinggi yang ditetapkan untuk air minum di negara mana pun.
Seperti dikutip dari IFL Science, Selasa (9/7/2024) Air tanah sangat
penting bagi kehidupan di Bumi, namun relatif sedikit yang diketahui
mengenai respons air terhadap perubahan iklim dalam ruang dan waktu. Apa
yang kita tahu adalah ketika keadaan menjadi lebih panas, air akan bertindak
sebagai penyerap panas, menyerap kelebihan panas yang disebabkan oleh
pemanasan global.
Untuk mengetahui gambarannya, para peneliti di Institut Teknologi Karlsruhe
(KIT) telah membuat model proyeksi perubahan suhu air tanah global hingga
tahun 2100. WMO Bunyikan Alarm Bahaya, Semua Indikator Pemanasan Global
Capai Rekor Artikel Kompas.id Mereka mendasarkan proyeksi mereka pada dua
skenario iklim yang mana mencerminkan jalur pembangunan sosio-ekonomi yang
berbeda dan konsentrasi gas rumah kaca di masa depan.
Dari situ peneliti menetapkan bahwa suhu air tanah akan meningkat
sebesar sebesar 2,1 hingga 3, 5 derajat Celcius. Penulis studi Susanne Benz,
dari Institut Fotogrametri dan Penginderaan Jauh di KIT, dalam sebuah
pernyataan mengatakan beberapa bagian dunia akan merasakan lonjakan suhu
lebih parah. "Tingkat pemanasan air tanah tertinggi di dunia diperkirakan
terjadi di lokasi dengan permukaan air tanah yang dangkal dan/atau pemanasan
atmosfer yang tinggi," katanya.
Artinya, bagi jutaan orang di seluruh dunia, air tanah tidak dapat
diminum lagi. Baca juga: Ahli Temukan Air Tanah Berusia 1,2 Miliar Tahun,
Salah Satu Tertua di Dunia “Sudah ada sekitar 30 juta orang yang tinggal di
daerah yang air tanahnya lebih hangat dari yang ditetapkan dalam pedoman air
minum yang paling ketat,” kata Benz. Itu berarti mungkin tidak aman untuk
meminum air di sana tanpa pengolahan seperti merebusnya terlebih
dahulu.
Tapi sebenarnya apa yang salah dengan air tanah yang lebih hangat? Suhu air
tanah mempengaruhi serangkaian proses biogeokimia yang pada gilirannya
berdampak pada kualitasnya. Misalnya, dalam kondisi tertentu, peningkatan
suhu air tanah dapat menyebabkan peningkatan konsentrasi zat berbahaya
seperti arsenik atau mangan.
Air Tanah Bisa Terlalu Panas Diminum Orang pada Tahun 2100
Reviewed by wongpasar grosir
on
09.50
Rating:
Tidak ada komentar: