Diduga Depresi, Penjual Mainan Keliling di Sampang Nekat Akhiri Hidup

 


Sampang (beritajatim.com) – Seorang pria perantauan inisial P (28) asal Bandung yang berjualan mainan anak keliling, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di sebuah pohon di Dusun Bicabbih, Desa Samaran, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura.

Kapolsek Tambelengan, Iptu. Warnoto membenarkan kejadian tersebut bahwa ada seorang pria asal Bandung yang merantau berjualan mainan gantung diri di wilayah hukum Kecamatan Tambelangan, Selasa (7/5/2024) kemarin. “P ini gantung diri di wilayah Tambelangan,” terangnya, Rabu (8/5/2024).

Ia menambahkan, dugaan kuat penyebab gantung diri karena korban depresi membutuhkan biaya untuk pengobatan dan operasi keluarganya. “Korban ini diduga depresi karena ekonomi, karena salah satu anaknya harus dilakukan operasi dan satunya sakit parah,” ujarnya.

Meski demikian masih dibawa ke Rumah Sakit untuk menjalani serangkaian pemeriksaan seperti dilakukan visum. “Masih dikembangkan dan nanti kita update,” pungkasnya.[sar/kun]




SUMBERhttps://beritajatim.com/peristiwa/diduga-depresi-penjual-mainan-keliling-di-sampang-nekat-akhiri-hidup/

Diduga Depresi, Penjual Mainan Keliling di Sampang Nekat Akhiri Hidup Diduga Depresi, Penjual Mainan Keliling di Sampang Nekat Akhiri Hidup Reviewed by WONGPASAR GROSIR MALANG on 09.36 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.