Kebakaran di Kota Malang Disebabkan Elpiji 3kg, Ini Penjelasan Pertamina


 Malang(beritajatim.com) – Dalam kurun waktu 4 hari terakhir terjadi kebakaran di wilayah Kota Malang yang disebabkan oleh gas elpiji. Bahkan salah satu peristiwa kebakaran sempat viral karena video CCTV beredar menampaknya letupan api yang cukup besar.

Kejadian itu terjadi di warung nasi di Jalan Kerto Pamuji Kelurahan Ketawanggede, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang pada Minggu (18/2/2024), pagi.

Kronologisnya pegawai yang akan memasak mencium aroma gas LPG 3 kilogram. Setelah itu tabung LPG dibawa ke kamar mandi serta diberi air.

Pegawai kemudian memasak menggunakan kompor lain. Dia tidak menyangka sisa gas dari salah satu tabung LPG 3 kilogram yang bocor masih mengepuk di bagian dapur. Ledakan pun terjadi dan membuat beberapa pegawai mengalami luka bakar.

Kejadian kedua terjadi di warung lalapan di Jalan Genteng, Kelurahan Kasin, Kecamatan Klojen, Kota Malang pada Senin (19/2/2024) sekitar pukul 06.00 WIB. Ledakan akibat kebocoran gas membuat warung hancur berantakan.

Terbaru, kejadian kebakaran disebabkan kebocoran tabung gas LPG terjadi di industri rumahan keramik di Jalan MT Haryono XI Nomor 473 sekitar pukul 13.16 WIB pada Rabu (21/2/2024). Penyebab kebakaran karena selang regulator LPG mengalami kebocoran.

Section Head Communication And Relation Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Taufiq Kurniawan mengatakan, LPG yang diproduksi pertamina telah teruji memiliki kualitas yang baik.

“Karena tabung LPG sudah didesain sedemikian rupa, dan sebelum diedarkan kita sudah lakukan quality control berkali-kali, menguji kebocoran dan sebagainya, sehingga tabung LPG itu tidak mengalami kebocoran, atau meledak dengan sendirinya,” ujar Taufiq.

Taufiq menuturkan bahwa, dugaan penyebab beberapa kejadian di Kota Malang karena selang regulator yang tidak sesuai standar. Dia menyebut tidak mungkin kebakaran tiba-tiba terjadi karena tabung LPG.

“Selang regulator ini mungkin karena ada sobekan atau tidak standar sehingga mengakibatkan gas ini keluar, ketika gas keluar berkontek dengan sumber api, teori segitiga api kan ada panas, ada sumber bahan bakar dan O2. Ketika ketiganya bertemu maka mengakibatkan terjadinya kebakaran, kebakaran ini di luar tabung elpiji lama kelamaan dia akan merembet membakar tabung elpijinya itu,” ujar Taufiq.

Pertamina pun mengimbau masyarakat untuk menggunakan tabung elpiji di ruang terbuka, atau bukan tertutup. Rutin mengecek regulator agar berstandar SNI.

“Ketiga apabila mencium bau kita masukkan indikator bau pada elpiji supaya ketika ada sesuatu itu tabung gas tercium itu langsung dibawa keluar tabung elpijinya, tidak perlu panik, dan hindarkan dia dari sumber panas yang lain, yaitu O2 atau sumber api, mudah-mudahan himbauan dan tips ini bermanfaat,” ujar Taufiq. (luc/ted)

Kebakaran di Kota Malang Disebabkan Elpiji 3kg, Ini Penjelasan Pertamina Kebakaran di Kota Malang Disebabkan Elpiji 3kg, Ini Penjelasan Pertamina Reviewed by WONGPASAR GROSIR MALANG on 09.43 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.