Pasangan Punya 8 Anak Hidup Susah, Buah Hatinya Pernah Makan Kertas, Ayah Gadaikan SIM Rp50 Ribu

TRIBUNJATIM.COM - Baru-baru ini viral di media sosial sebuah video kisah pasangan punya delapan anak.

Saking hidup susah dan kesulitan karena punya banyak buah hati, sang anak pernah makan kertas.

Bahkan sang ayah gadaikan SIM C ke tukang bubur cuma dijual Rp50 ribu demi sesuap nasi.

Kisah tersebut viral setelah dibagikan oleh akun @vi_triasari pada Sabtu (15/3/2023).

Diketahui video tersebut bersumber dari akun Instagram @sijumdepokofficial yang diunggah pada Senin (3/4/2023) lalu.

Melansir Tribun Jabar, video tersebut menceritakan kisah sepasang orang tua yang mengalami kesulitan.

Mereka memiliki delapan orang anak.

Sang ibu bercerita bahwa ia kerap berdoa agar anak-anaknya bisa mendapatkan sesuap nasi.

"Saya bilang ya Allah kasih nasi sepiring aja, kasihan kalau dia (anaknya) enggak sahur," kata si ibu, dikutip dari unggahan Instagram @sijumdepokofficial pada Senin (17/4/2023).

Ia juga bercerita bahwa anaknya pernah makan kertas karena kelaparan.

"Anak saya tuh ikut tahlilan, kan ada kue bolu yang dilapisin sama kertas."

"(Anaknya) yang umur dua tahun kertasnya itu dimakan, dia laper dari pagi," ucap si ibu.

"Saya bilang jangan dimakan, itu kertas, bukan kue," sambungnya.

Sang ibu juga bercerita, sehari-hari ia hanya mengkonsumsi makanan seadanya.

"Sama garem aja udah, yang penting kenyang," tuturnya.

Selain itu saat menjalani ibadah puasa, ibu tersebut hanya sanggup memberikan air putih dan teh untuk anaknya.

"Berapa hari saya kasih air putih dan teh," ungkap si ibu.

Sementara itu berdasarkan narasi video yang ditulis, disebutkan bahwa suami ibu tersebut sampai harus rela menggadaikan SIM C miliknya.

SIM C tersebut digadaikan ke tukang bubur seharga Rp50 ribu agar bisa pulang membawa uang untuk istri dan anak-anaknya makan.

"Dan aku tambah tergetar ketika ibu nya bilang bahwa minta tolong anaknya bisa di ikut kan untuk makan di KFC agar bisa makan enak satu hari saja karena puasa nya belum ada yang bolong. Selama ini hanya buka puasa yang dari masjid dan makan malam atau sahur pun kadang hanya minum air saja," tertulis dalam keterangan video tersebut.

Dalam unggahan lainnya, akun @sijumdepokofficial juga membagikan momen ketika mereka memberikan donasi ke keluarga tersebut.

Mereka memberikan sejumlah uang tunai hingga motor baru untuk sang ayah.

Dalam video tersebut disebutkan bahwa sang ayah kerap menggendong anaknya berjalan jauh ke sekolah.

Bahkan anaknya sempat bertanya-tanya, kapan ayahnya bisa memiliki motor agar tidak jalan kaki terus ketika ke sekolah.

Sepasang orang tua tersebut pun terlihat menangis ketika menerima sejumlah bantuan donasi tersebut.

Hingga artikel ini ditulis, video pertama di akun Instagram @sijumdepokofficial sudah disukai sebanyak 47 ribu lebih pengguna.

Sementara di akun Twitter @vi_triasari, video tersebut sudah disaksikan sebanyak lebih dari 800 ribu kali.

Sementara itu seorang pria di Vietnam yang mengaku miskin punya tujuh istri dan 21 anak

Namun semua istri dan anak pria tersebut bisa hidup rukun satu sama lain.

Diberitakan Eva.vn, Rabu (30/11/2022), pria tersebut diketahui bernama Tho Mi Chu, berasal dari Ha Giang.

Desa Tho Mi Chu memang dikenal sebagai kampung dengan kebiasaan poligami oleh penduduknya.

Seorang YouTuber bernama Ngoc Tinh mengaku kaget mengetahui hal tersebut.

Pasalnya yang ia tahu, jika seorang pria ingin menilkah lagi, maka ia harus bercerai dari istri pertamanya. 

Namun tidak di desa ini, seorang pria bisa menikah dengan beberapa perempuan sesuka hatinya.

"Siapa pun yang ingin menikah lagi, maka dia harus bercerai dari istri pertamanya."

"Namun baru-baru ini saya mendengar seorang suami memiliki empat sampai lima istri."

"Untuk itulah saya jauh-jauh datang ke sini," kata Ngoc Tinh.

Namun setibanya di rumah Tho Mi Chu, YouTuber Ngoc Tinh dibuat kaget dengan sebuah fakta.

Bukan hanya memiliki empat sampai lima istri, Tho Mi Chu punya tujuh istri.

Bahkan semuanya tinggal dalam satu rumah.

Padahal Tho Mi Chu mengaku dirinya miskin.

Namun meski begitu, nyatanya Tho Mi Chu layaknya idola di kampungnya.

Para wanita seolah luluh dengan pesonanya.

Bahkan istri-istri Tho Mi Chu tak ragu membantunya bekerja mencari nafkah.

Tho Mi Chu mengaku, setiap harinya ia dibantu istri keenam pergi ke kota untuk mencari uang.

Sementara istri yang lain mengurus ladang dan anak-anak di rumah.

"Saya miskin tapi banyak istri dan banyak anak. Tapi itu berkah bagi saya."

"Biasanya saya bersama istri keenam saya pergi mencari uang dan membeli makanan serta pakaian untuk anak-anak."

"Sedangkan istri keempat dan lainnya tinggal di rumah mengurus ladang, membesarkan ayam dan babi." ungkapnya.

Tak dipungkiri Tho Mi Chu, memiliki banyak istri rupanya dilarang di negara tersebut.

Namun meski begitu, Tho Mi Chu mengaku tak peduli.

Baginya, istri-istrinya sangat mencintainya.

Tak hanya itu, kehidupan istri-istrinya yang rukun juga membuat Tho Mi Chu cuek soal larangan tersebut.

"Saya tahu memang tidak benar menikah dengan banyak istri dan memiliki banyak anak."

"Tapi aku tidak peduli. Aku tahu apa yang harus aku lakukan."

"Mereka semua mencintaiku dan aku juga mencintai mereka, jadi kami akan tetap bersama."

"Apalagi istri-istriku hidup sangat rukun, tanpa pertengkaran atau kecemburuan," kata Tho Mi Chu bangga.

Sumber : https://jatim.tribunnews.com/2023/04/17/pasangan-punya-8-anak-hidup-susah-buah-hatinya-pernah-makan-kertas-ayah-gadaikan-sim-rp50-ribu