SURYAMALANG.COM|MALANG -Sebanyak enam mahasiswa Universitas Islam Malang (UMM) meraih beasiswa Indonesian International Student Mobility Award (IISMA) 2022 dari KemendikbudRistek Republik Indonesia.
Mereka akan berangkat berbagai kampus luar negeri ternama pada semester depan. Mereka juga akan dibiayai oleh pemerintah tanpa harus melakukan cuti.
Menurut Koordinator program mobilitas internasional mahasiswa International Relation Office (IRO) UMM, Very Kurnia Aditama MPd, dengan beasiswa ini, mahaisawa bisa merasakan kuliah di luar negeri. IISMA merupakan implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
"Ada mahasiswa yang diterima di Hanyang University Korea Selatan, di University of Liverpool. Di University if Szeged Hungaria. Universiti Teknologi Malaysia dan University of Sussex, Inggris,” tambah Very, Selasa (17/5/2022). Menurut pria kelahiran Bojonegoro tersebut, IISMA 2022 lebih kompetitif ketimbang tahun lalu.
Hal ini karena jumlah pendaftar makin banyak. Pada 2021 ada 2000 mahasiswa. Sedang tahun ini menjadi 7000 mahasiswa. Persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi juga lebih detail dan rigid.
Tahun ini, ada 43 mahasiswa UMM yang mendaftar.
Untuk persiapan ke kampus luar negeri, tim memberikan pelatihan bahasa selama dua bulan sebelum para mahasiswa mendaftar.
Pelatihan yang diberikan di antaranya, pelatihan IELTS, TOEFL dan duolingo.
Tujuannya agar makin banyak yang terjaring ke tahap wawancara dan bisa diterima di universitas tujuan mahasiswa. Ditanya kendala dalam proses ini adalah persiapan berkas.
Selain banyak yang harus disiapkan, prosesnya juga panjang dan butuh ketelitian.
Apalagi banyak dari mahasiswa yang berada di luar Kota Malang. Sehingga prosesnya cukup memakan waktu. Tapi semua bisa diatasi dan selesai tepat waktu.
Ia berharap agar antusiasme mahasiswa UMM makin meningkat pada tahun depan. Sehingga peluang diterima juga tinggi.
Tidak ada komentar: