SURYAMALANG.COM|MALANG - UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang masih bergantung pertolongan kepada Damkar Kota Malang dalam penagananan evakuasi rescue.
Ini dikarenakan Damkar Kabupaten Malang belum memiliki peralatan memadai perihal evakuasi resque.
Bahkan mobil rescue saja Damkar yang menangani 33 kecamatan itu belum punya.
"Masih nihil untuk armada evakuasi hewan yang kerap terjadi antara lain, ular, tawon ndas, kucing, yang paling fenomenal ya sapi masuk sumur. Itu yang sering terjadi ular kucing sama tawon,” ucap Kepala UPT Damkar Kabupaten Malang Goly Karyanto ketika dikonfirmasi.
Menurut Goly kebutuhan alat rescue non kebakaran begitu mendesak.
Pasalnya, sejak Desember 2021 lalu ada permintaan penanganan 11 evakuasi sedangkan permintaan penanganan kebakaran hanya 1 kejadian.
Jika dijumlah keseluruhan, sepanjang tahun 2021 lalu terdapat 63 permintaan pemadaman kebakaran dan 76 evakuasi.
“Setahun terakhir memang permintaan evakuasi baik hewan maupun manusia semakin meningkat,” kata Goly.
Goly tak menampik jika selama ini pihaknya meminta bantuan dari Damkar Kota Malang jika permintaan evakuasi tidak ada alatnya.
“Mobil rescue itu kisaran harga Rp 1,5 miliar hingga Rp 2,4 miliar atau bisa beli mobil double cabin itu nanti alatnya bisa kami isi secara bertahap, karena kami vertikal resque sangat butuh, karena ada kejadian sapi masuk sumur warga, jadi karena tidak punya alat akhirnya kami kontak Damkar Kota. Standar minimal, ada vertikal resque, tripod, ada alat pemotong gembok, ada senso atau alat penjebol tembok dan genset,” jelas Goly.
Sejauh ini, di wilayah Kabupaten Malang banyak masyarakat yang melakukan permintaan seperti adanya ular, tawon dan kucing. Bahkan ada kejadian fenomenal yakni sapi yang masuk dalam sumur warga.
Kendati demikian, Goly masih memahami saat ini fokus Pemkab Malang masih pada penanganan covid-19.
Alhasil, pihaknya berharap ada CSR dari perusahaan yang bisa membantu memenuhi fasilitas tersebut.
“Kami paham APBD kita fokus untuk penanganan covid, kami juga berusaha bersurat kepada Bappeda tembusan ke Pak Bupati. Kalau bisa kami diupayakan dari CSR perusahaan, jadi mungkin beberapa perusahaan kumpul jadi satu. Tidak masalah andai kata mobil ada tulisan mobil bantuan dari mana, yang penting kegunaannya,” tutup Goly.
sumber : https://suryamalang.tribunnews.com/2022/01/24/tak-punya-alat-rescue-damkar-kabupaten-malang-bergantung-bantuan-damkar-kota-malang
Tak Punya Alat Rescue, Damkar Kabupaten Malang Bergantung Bantuan Damkar Kota Malang
Reviewed by WONGPASAR GROSIR MALANG
on
09.31
Rating:
Tidak ada komentar: