Olahraga Poundfit Jadi Trend di Kabupaten Tuban, Anoraga Project Jadi Inspirasi

Tuban – Mengenal olahraga Poundfit yang kini mulai digemari di kalangan masyarakat Kabupaten Tuban kian hari menjadi trend yang paling populer.

Salah satu founder pencipta event terbesar Poundfit di Kabupaten Tuban yakni Anoraga Project menjadi perbincangan di kalangan masyarakat Tuban khususnya.

Setiap olahraga tersebut digelar, tak tanggung-tanggung pesertanya mencapai ratusan, yang tiketnya harus melalui war terlebih dahulu.

Liestia Rahma Marlinda selaku founder Anoraga Project mengatakan, bahwa awal mulai terbentuknya olahraga Poundfit di Kabupaten Tuban terinspirasi dari kota Jakarta dan Surabaya.

“Menurut saya Tuban itu ketinggalan ya, karena di daerah lain Poundfit itu sudah lebih dulu dikenal,” terang Liestia sapaan akrabnya.

Ia menjelaskan, Poundfit merupakan olahraga gabungan dari Pilates Yoga, Cardio, Drum dan Light Resistance yang penggunaannya memakai Ripstix dengan irama musik yang menyenangkan.

“Jadi tidak hanya sekedar Poundfit, namun kami kemas menjadi suatu event yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat berdasarkan kebutuhannya,” terang Liestia.

Adapun saat ini masyarakat tidak hanya berfokus pada olahraga, melainkan kebutuhan konten serta menghilangkan stres atau titik jenuh pada seseorang.

“Karena ini olahraga yang menyenangkan ya, kita buat tema setiap season, kita kasih juga tambahan seperti fotografer, vidiografer serta MC untuk memeriahkan event olahraga tersebut,” paparnya.

Ia juga menceritakan, usia Anoraga Project terbilang sangat baru pada November 2023 event Poundfit pertama digelar di Lapangan Tenis RTC Karang Indah dengan tema Black Pink.

Lalu, yang kedua pada 11 Desember 2023 bertemakan Rockstar, ketiga pada 6 Januari 2024 di Auto 2000 Tuban dengan tema Full Color, serta yang keempat kalinya ini digelar di Tuban Abirama dengan tema Baju Adat untuk memperingati Hari Pancasila.

Untuk Pound Pro juga diambil rata-rata dari Surabaya yang sudah dikenal jam terbangnya, seperti tanggal 1 April 2024 mendatang ada Pro Ninis. Kemudian, sebelum-sebelumnya Pro Maulani, Pro Lina, Pro Variesty, Pro Anastasia hingga Pro Wawan pernah mengisi acara tersebut.

“Alhamdulilah tanggal 1 Juni 2024 nanti tiket sold out, karena masyarakat Tuban sangat antusias sekali dan dijamin bakal pecah keseruannya,” kata dia.

Selain Liestia, ia juga dibantu bersama rekan-rekannya dalam menggelar event olahraga bergengsi itu, yakni ada Shelvy Nurwidyawati, Prastica Diah Pratiwi dan Ika Kurnia Putri.

“Iya kita berharap olahraga Poundfit yang kita gelar bisa menjadi wadah untuk masyarakat yang ingin berolahraga, menjadi sehat, bugar dan bahagia,” pungkasnya.[ayu/ted]